Page 2 - Warta 28 Juli 2024
P. 2
Kepedulian yang Allah nyatakan kepada umat-Nya sudah seharusnya menjadi
dorongan bagi setiap kita untuk memiliki rasa solidaritas kepada sesama. Namun
kenyataannya seringkali kita cenderung peduli terhadap diri kita sendiri atau mungkin
keluarga kita sendiri. Pandemi covid-19 membuka mata setiap kita untuk melihat realita
bahwa setiap manusia tidak boleh mengedepankan egonya masing-masing. Rasa solidaritas
kepada sesama perlu kita nyatakan sebagai sesama makhluk sosial yang saling
membutuhkan.
Selain itu, kita juga perlu belajar melihat karya yang telah Allah nyatakan bagi setiap
orang percaya sebagai wujud kasih-Nya melalui pengorbanan Yesus Kristus. Hal inilah yang
Paulus juga rindukan untuk dialami oleh jemaat Efesus. Paulus berdoa agar jemaat Efesus
dapat mengenal dan merasakan betapa lebar, panjang, tinggi dan dalamnya kasih Kristus.
Hal ini tentunya berangkat dari pengalaman pribadi yang Paulus alami bersama dengan
Kristus. Jikalau hari ini kita juga sudah merasakan betapa kasih Kristus telah mengubah
hidup kita, adakah rasa solidaritas yang rindu untuk kita juga nyatakan kepada sesama
sebagai wujud kasih kita bagi sesama? [PT]
Warta Jemaat - 28 Juli 2024 | 2